Morowali – Pangdam XIII/Merdeka, Mayjen TNI Suhardi, S.IP., memuji sinergi berbagai pihak dalam pelaksanaan program TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 di Morowali. Ia menegaskan, kolaborasi yang terjalin antara TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat merupakan cerminan semangat gotong royong yang menjadi kunci menuju Indonesia Emas 2045.
Didampingi Danrem 132/Tdl, Brigjen TNI Deni Gunawan, S.E., serta Dansatgas TMMD, Letkol Inf Alzaki, Mayjen TNI Suhardi meninjau berbagai sasaran fisik yang tengah dikerjakan oleh Kodim 1311/Morowali, Selasa (11/3/2025). Dalam kesempatan itu, ia mengapresiasi seluruh pihak yang telah bekerja keras untuk menyukseskan program pembangunan di daerah tersebut.
“TMMD Morowali adalah bukti nyata bahwa kita semua bisa bekerja bersama demi kemajuan dan kesejahteraan masyarakat. Saya ucapkan terima kasih kepada semua yang terlibat,” ujar Pangdam.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Morowali, Daerah Strategis untuk Indonesia Emas 2045
Dalam sambutannya, Pangdam menyoroti peran strategis Morowali dalam peta pembangunan nasional. Menurutnya, potensi besar yang dimiliki daerah ini, terutama dalam sektor hilirisasi sumber daya alam, bisa menjadi pendorong utama bagi pertumbuhan ekonomi Indonesia.
“Negara-negara maju seperti Jepang, Korea Selatan, dan China memanfaatkan bonus demografi dengan baik. Kita pun harus bisa melakukan hal yang sama dengan memanfaatkan sumber daya alam dan industri hilirisasi agar Indonesia dapat melesat menuju Indonesia Emas 2045,” jelasnya.
Pangdam menekankan pentingnya persatuan sebagai kunci menghadapi tantangan besar. Ia mengutip pesan Jenderal Sudirman yang menyatakan bahwa “sebatang lidi tidak berarti apa-apa, tetapi dalam satu ikatan sapu, akan menyapu segala-galanya.”
“TNI, Polri, pemerintah daerah, dan masyarakat adalah satu kesatuan yang kuat. Kita harus mempererat ikatan persatuan ini agar Indonesia semakin maju,” tegasnya.
TMMD Morowali, Simbol Gotong Royong
Pangdam juga mengajak seluruh masyarakat Morowali untuk terus menjaga semangat kebersamaan dalam membangun daerah. Dengan menggunakan ilustrasi sungai yang mengalir, ia mengingatkan bahwa keberhasilan hanya bisa dicapai dengan pengelolaan yang baik dan sinergi yang kuat.
“Jika kita hanya mengambil manfaat dari sungai dengan sendok, hasilnya sedikit. Tetapi jika kita bersatu dan mengelolanya dengan baik, manfaatnya akan luar biasa. Begitu pula dengan potensi Morowali,” tuturnya.
Ia berharap, TMMD ke-123 ini bisa menjadi pemicu bagi kemajuan Morowali dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat.
“Semoga semangat TMMD ini semakin mempererat kebersamaan dan gotong royong. Mari kita menjadi satu ikatan lidi bangsa untuk memperkuat masa depan Indonesia,” pungkasnya.
Hadir dalam kegiatan ini:
- Bupati Morowali, Iksan Baharudin Abdul Rauf
- Wakil Bupati, Irene Ilyas
- Ketua II DPRD, Sultanah Hadie ST
- Ketua TIM Wasev TMMD ke-123, Kolonel (Inf) Sambas SAP
- Asintel Kasdam XIII/Merdeka, Kolonel Inf Hendriawan Senjaya
- Aster Kasdam XIII/Merdeka, Kolonel Inf Alfian
- Kasiter Kasrem 132/Tdl, Kolonel Inf Ary Bayu Saputro
- Kapolres Morowali, AKBP Suprianto, S.I.K., M.H.
- Sekda Morowali, Drs Yusman Mahbub, M.Si
- Para pimpinan OPD Pemkab Morowali
Dengan semangat kebersamaan yang terus terjaga, TMMD Morowali diharapkan mampu menjadi model pembangunan berbasis gotong royong yang membawa manfaat jangka panjang bagi masyarakat.
Penulis : Akmal/ib