GORONTALO | Bupati Gorontalo, Prof. Nelson Pomalingo, menghadiri acara peringatan hari lahir Universitas Negeri Gorontalo (UNG) yang berlangsung di Ballroom Hotel Damhil, Kota Gorontalo. Pada Senin (9/9/2024).
Acara tersebut juga dihadiri oleh Ketua TP-PKK Kabupaten Gorontalo, sejumlah tokoh akademisi, serta civitas akademika UNG.
Prof. Nelson Pomalingo, yang pernah menjabat sebagai Rektor Universitas Negeri Gorontalo, mengungkapkan rasa terima kasih atas undangan yang diterimanya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Saya sangat berterima kasih, saya bersama istri diundang ke acara ini. Ini menandakan bahwa saya masih menjadi bagian dari Universitas Negeri Gorontalo,” ujarnya, yang disambut dengan tepuk tangan hangat dari para undangan.
Dalam sambutannya, Prof. Nelson mengenang masa kepemimpinannya sebagai rektor pertama sekaligus terakhir IKIP Gorontalo sebelum berubah menjadi Universitas Negeri Gorontalo. Ia juga menyinggung filosofi warna merah marun yang menjadi identitas UNG, yang menurutnya memiliki dua makna penting.
Pertama, merah marun melambangkan semangat dan perjuangan, mencerminkan sejarah kampus yang dikenal sebagai
“Kampus Jambura.” Kedua, warna ini merepresentasikan tekad UNG untuk terus berkembang dan bertransformasi di tengah persaingan global.
“UNG terus berkembang pesat, namun kita harus menjaga jati diri di tengah persaingan global,” lanjutnya.
Prof. Nelson juga menyarankan agar UNG mendirikan museum untuk menyimpan dan memperkenalkan sejarah panjang kampus tersebut.
“Gedung di sana bisa dijadikan museum. Perguruan tinggi besar di luar negeri selalu memiliki museum yang memperkenalkan sejarah mereka,” imbuhnya.
Acara ini menjadi momen penting dalam mempererat silaturahmi dan memperingati perjalanan panjang UNG sebagai salah satu institusi pendidikan terkemuka di Gorontalo.
Penulis : Ib