Tim TPID Pasaman Barat Sidak Dua Pasar Tradisional

Rabu, 6 Maret 2024 - 13:28

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

PASAMAN BARAT, Intainews.id- Tim Pengendali Inflasi Daerah (TPID) Kabupaten Pasaman Barat melaksanakan inspeksi mendadak (Sidak) di Pasar tradisional Talu, Kecamatan Talamau dan Pasar tradisional Paraman, Kecamatan Gunung Tuleh, Kabupaten Pasaman Barat, Sumatera Barat pada  Rabu, 6 Maret 2024.

Pada kesempatan tersebut, Tim TPID Pasaman Barat, mendatangi beberapa pedagang dan mengecek harga komoditas strategis seperti beras, cabai, minyak goreng, bawang, telur ayam dan bahan pokok lainnya. Dari pantauan di lapangan ditemukan, mayoritas harga sembako mengalami peningkatan seiring dengan masuknya bulan suci Ramadhan.

Peningkatan paling signifikan terjadi pada harga komoditas cabai, beras, telur, dan bawang. Harga cabai merah di Pasar Talu berkisar dari harga Rp 60.000 hingga Rp 70.000/kg, sedangkan di Pasar Paraman berkisar dari harga Rp 60.000 hingga Rp 100.000/kg.

Untuk harga beras di Pasar Talu mulai dari harga Rp 13.000 hingga Rp 14.000/kg, dan Paraman mulai dari harga RP 11.000 sampai Rp 15.000/kg. Harga Minyak Curah dari Harga Rp 17.000 hingga Rp 18.000, Minyak Premium mulai dari harga Rp 16.000 hingga Rp 22.000/kg. Harga Bawang Merah mulai dari Rp 25.000 sampai Rp 38.000 dan untuk harga Telur Ayam Rp 53.000/papan.

Kabid Penyuluh Dinas Tanaman Pangan dan Holtikultura, Saridin, disela kegiatan Sidak tersebut  menjelaskan, terjadi kenaikan harga di sejumlah komoditas seperti beras, cabai merah, telur dan lainnya.

“Hari ini kita melaksanakan sidak pasar untuk melihat dan mengetahui secara langsung ketersediaan bahan pangan dan harganya. Dari kegiatan ini terpantau adanya kenaikan di sejumlah komoditi, seperti beras, cabai, minyak, telur dan lainnya,” ujar Saridin.

Ia menambahkan, guna menjamin keamanan harga dan stok bahan pokok, pemerintah akan berupaya mendorong semua tim dan stakeholder terkait, untuk bersinergi dalam rangka memastikan harga bahan pokok di tengah masyarakat bisa tetap normal. Hal itu di maksudkan agar masyarakat bisa memenuhi kebutuhan menjelang bulan suci Ramadhan.

“Pemerintah akan terus berupaya menstabilkan harga-harga bahan pokok, dengan melakukan berbagai upaya seperti sidak pasar yang kita lakukan hari ini dan juga pelaksanaan pasar murah yang hari ini juga digelar oleh Dinas Ketahan Pangan, untuk memudahkan  masyarakat mendapatkan sembako murah, apalagi menjelang bulan suci Ramadhan,” pungkasnya.***

Follow WhatsApp Channel intainews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

Bersama Mentri PU, Mendes Yandri Akan Tuntaskan Jalan Rusak di Desa-desa
Mendes PDT Minta Kepala Desa Alokasikan 20% Dana Desa untuk Ketahanan Pangan 
Kantor Desa Rancah, Megah Bak Istana: Dibangun dari PAD, Bukan Dana Desa
Bupati Hamsuardi Buka Peringatan Hari Jadi ke-21 Kabupaten Pasaman Barat
Pasaman Barat Hadapi Tantangan Keuangan di Akhir Tahun 2024
Program UHC Pasaman Barat dihentikan, Warga Diminta Beralih ke BPJS Mandiri
Dana Rilis Berita DPRD Pasaman Barat Macet, Wartawan Merasa Dikhianati
Sepanjang 2024, Kejahatan Konvensional di Pasaman Barat Meningkat

Berita Terkait

Rabu, 15 Januari 2025 - 17:47

Mendes PDT Minta Kepala Desa Alokasikan 20% Dana Desa untuk Ketahanan Pangan 

Senin, 6 Januari 2025 - 10:26

Kantor Desa Rancah, Megah Bak Istana: Dibangun dari PAD, Bukan Dana Desa

Jumat, 3 Januari 2025 - 09:59

Bupati Hamsuardi Buka Peringatan Hari Jadi ke-21 Kabupaten Pasaman Barat

Kamis, 2 Januari 2025 - 22:27

Pasaman Barat Hadapi Tantangan Keuangan di Akhir Tahun 2024

Kamis, 2 Januari 2025 - 21:09

Program UHC Pasaman Barat dihentikan, Warga Diminta Beralih ke BPJS Mandiri

Berita Terbaru

SULAWESI TENGAH

Bos Tambang Karya Mandiri Cabut Setelah Diterpa Kritikan

Jumat, 17 Jan 2025 - 22:30