BOLMUT | INTAINEWS.ID– Aksi unjuk rasa kembali menggema di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara (Bolmut), kali ini dilaksanakan oleh Aliansi Pemuda Peduli Kabupaten Bolmut pada Senin, (20/11/2023).
Demonstrasi ini menyasar dua titik utama, yaitu gedung DPRD Bolmut dan kantor Bupati, dengan tuntutan terkait pendidikan, perikanan/kelautan, ekonomi, kinerja DPRD, hingga masalah pertanian.
Aliansi tersebut terdiri dari Persatuan Pelajar Mahasiswa Indonesia Bolaang Mongondow Utara (PPMIBU), LSM Penjara, Lembaga Investigasi Negara, dan GM351.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Ketua Umum PB PPMIBU, Ebi Lombu, menyampaikan beberapa tuntutan, khususnya terkait pendidikan. Ebi menyoroti minimnya perhatian pemerintah terhadap dunia pendidikan di Bolmut, seperti rendahnya jumlah beasiswa akhir studi dan kekurangan guru SD.
Ketua Lembaga Investigasi Negara, Candi Momoke, menilai perlu adanya evaluasi terhadap kinerja DPRD Bolmut,
“terutama dalam fungsi legislasi bahwa lembaga ini minim dalam menghasilkan perda” ucap Momoke
Ketua GM351, Wiran Gumohung, menyoroti reformasi birokrasi yang belum terwujud di Bolmut, dengan menyentil fakta bahwa pegawai pemerintah tidak melahirkan prestasi tetapi malah tersandung kasus merugikan rakyat.
selain itu Ketua LSM Penjara, Jul Tamera, juga mengutuk kinerja DPRD yang dinilai tidak memadai.
“pentingnya tindak lanjut terhadap Ranperda Pendirian BUMD untuk meningkatkan ekonomi daerah, serta perlunya perda yang berpihak kepada petani, seperti Perda Perlindungan dan Pemberdayaan PetanI. Ujarnya
Aksi ini menjadi salah satu bentuk ekspresi masyarakat terhadap aspirasi dan kritik terhadap kinerja pemerintah daerah, khususnya terkait isu-isu vital seperti pendidikan, ekonomi, dan reformasi birokrasi.