PBB Loloskan Resolusi Gencatan Senjata Demi Warga Gaza

Sabtu, 28 Oktober 2023 - 05:21

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

NewYork,intainews.id-Dalam sidang Majelis Umum PBB yang digelar pada Jumat (27/10/2023) sore waktu New York atau Sabtu (28/10/2023) dini hari waktu Jakarta, suara mayoritas akhirnya meloloskan sebuah resolusi yang menyerukan gencatan senjata demi bantuan kemanusiaan di Gaza.

Perjuangan meloloskan resolusi yang tak mengikat ini tidaklah mudah. Sebanyak 120 suara perwakilan negara mendukung, 14 menolak, dan 45 abstain.

Negara yang menolak diantaranya Amerika Serikat, Israel, Austria, Ceko, Guatemala, Papua New Guinea, Fiji, Hungaria, Kroasia, Paraguay dan empat negara kecil di wilayah Pasifik, yakni Tonga, Nauru, Kep Marshall dan Mikronesia.

Sedangkan 45 negara lainnya yang abstain, termasuk Kanada dan Jerman yang sejak awal dengan gigih mendukung Israel dalam perang, kemudian Inggris, Belanda, Estonia, Slovakia, Lithuania, Romania, Jepang, Korea Selatan, Monako, Italia, Ukraina, Australia, Polandia, Siprus, Denmark, Swedia, Finlandia, Serbia, Yunani, Filipina, Haiti dan negara Pasifik, seperti Tuvalu, Vanuatu, Kiribati hingga Palau.

Sementara mayoritas 120 negara menerima resolusi yang diprakarsai oleh Yordania tersebut. Walaupun sebelum resolusi ini, diusulkan resolusi serupa atas prakarsa AS, yang menuntut kesalahan pada Hamas sebagai pihak yang bertanggung jawab. Namun resolusi yang diusulkan AS ini berakhir gagal karena dua per tiga suara, yang jumlahnya mayoritas negara-negara menolak resolusi ini.

Utusan PBB dari Palestina Riyad Mansour menyambut baik hasil resolusi Yordania yang berhasil diadopsi ini. Walaupun tidak mengikat, namun Resolusi ini menyerukan gencatan senjata kemanusiaan di Gaza, yang mampu menghentikan perang. Karena itu berarti “lebih sedikit pembunuhan terhadap anak-anak, lebih sedikit pembunuhan terhadap warga sipil, lebih sedikit kehancuran”.

Riyad Mansour mengatakan bahwa delegasi Palestina akan terus berusaha agar Dewan Keamanan PBB mengadopsi resolusi yang mengikat yang menyerukan gencatan senjata. Walaupun resolusi mengikat itu sebelumnya telah diveto oleh AS, dan dibalas Rusia secara terpisah, memveto resolusi AS yang melegalkan aksi perang Israel di Gaza.

“Kami berterima kasih kepada Anda sebagai jurnalis yang meliput kisah kami, karena beberapa media dibutakan oleh narasi yang tidak adil dalam meliput kisah kami, tolong liput sepenuhnya, liput secara komprehensif, liput pembantaian dan kejahatan yang dilakukan terhadap rakyat kami di Gaza,” tutur Mansour dilansir kantor berita Aljazirah.

Sumberhttp://www.republika.co.id

 

 

 

 

Follow WhatsApp Channel intainews.id untuk update berita terbaru setiap hari Follow

Berita Terkait

30 Tahun Gempa Hanshin-Awaji: Mengenang Tragedi dan Pelajaran yang Kian Memudar
Benarkah Palestina Merdeka Akan Menandakan Datangnya Kiamat?
Perdamaian Hanya Tercapai Jika Palestina Merdeka: Menlu Sugiono Tegaskan Kedaulatan Sebagai Kunci
Rugikan Negara 6,6 Miliar Polres Kotamobagu Tahan Oknum Sangadi dan Kontraktor
Truk Tabrak Kerumunan di New Orleans, 10 Tewas
Kejaksaan Negeri Pasaman Barat Tindaklanjuti Laporan Dugaan Penyimpangan Proyek Pagar SMPN 04 Sungai Beremas
Kondom Jadi Peminat di Pergantian Tahun: Yang Belum Menikah, Pasti Paham!
Pencurian Sepeda Motor di Pasaman Barat Terekam Kamera Pengawas

Berita Terkait

Jumat, 17 Januari 2025 - 14:24

30 Tahun Gempa Hanshin-Awaji: Mengenang Tragedi dan Pelajaran yang Kian Memudar

Kamis, 16 Januari 2025 - 21:22

Benarkah Palestina Merdeka Akan Menandakan Datangnya Kiamat?

Kamis, 16 Januari 2025 - 20:45

Perdamaian Hanya Tercapai Jika Palestina Merdeka: Menlu Sugiono Tegaskan Kedaulatan Sebagai Kunci

Selasa, 7 Januari 2025 - 14:41

Rugikan Negara 6,6 Miliar Polres Kotamobagu Tahan Oknum Sangadi dan Kontraktor

Rabu, 1 Januari 2025 - 22:21

Truk Tabrak Kerumunan di New Orleans, 10 Tewas

Berita Terbaru

Polres Asahan amankan pelaku diduga melakukan penipuan, kelulusan P3K//Foto: Istimewa.

Sumatera Selatan

Apes Janjikan Lulus P3K, Wanita Asal Asahan Kehilangan Rp 100 Juta

Selasa, 21 Jan 2025 - 02:22