INTAINEWS.ID- Kementerian Luar Negeri dan KBRI Amman kini mengevakuasi 4 WNI dari wilayah Tepi Barat dan sekitarnya. Empat WNI yang dievakuasi telah tiba dengan selamat
“4 WNI yang dievakuasi Kemlu RI dan KBRI Amman dari wilayah Tepi Barat dan sekitarnya telah tiba di Jakarta dengan selamat,” demikian dikutip dari situs Kemlu, Senin (16/10/2023).
Empat WNI tersebut tiba di tanah air pada Minggu (15/10). Adapun evakuasi 4 WNI dilakukan sejak tanggal 13 Oktober.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Evakuasi dilakukan melalui jalur darat dari Safe House di Yerusalem melalui Jordan River Border menuju Amman.
Saat ini tercatat sebanyak 136 WNI masih berada di wilayah Tepi Barat dan sekitarnya. 136 WNI tersebut memilih untuk tetap tinggal di lokasi masing-masing.
Sementara itu, Pemerintah masih terus upayakan evakuasi 10 WNI dari wilayah Jalur Gaza.
“Kerawanan situasi keamanan membuat proses evakuasi WNI dari Jalur Gaza harus dilakukan dengan sangat hati-hati dan dengan koordinasi intensif dengan berbagai pihak terkait,” tulis Kemlu.
Sebelumnya, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) mengatakan ada 134 warga negara Indonesia (WNI) yang menetap di wilayah konflik Israel-Palestina.
Terbanyak yakni di Sapir, Israel bagian selatan, sebanyak 94 WNI.
Direktur Perlindungan WNI Kemlu Judha Nugraha mengatakan WNI lainnya itu menetap di Gaza sebanyak 10 dan Tepi Barat sebanyak 39. Angka ini berdasarkan data terakhir.
“Jadi total ada 143 WNI kita yang menetap. Ini adalah data terakhir kita yang tinggal menetap,” ujar Judha di kantornya,
*ib