NASIONAL | INTAINEWS.ID -Konflik dua Negara Antara Palestina dan israel Kini mengakibatkan 700 warga dan tantara Tewas saat konflik berlangsung
dilansir dari laman resmi PAN RB Kamis (12/10/2023) Hamas-gerakan Islam Sunni dan nasionalisme Palestina yang menentang pendudukan Zionis- telah menggelar operasi badai al aqsha dengan meluncurkan ribuan roket dari Jalur Gaza ke Israel dan melakukan serangan langsung ke beberapa lokasi di Israel termasuk Tel Aviv, pada Sabtu (7/10/2023), dan menyebabkan sekitar 700 warga dan tentara Israel tewas.
Sedangkan, Israel melakukan balasan dengan operasi pedang besi ke Gaza sehingga jumlah korban tewas mencapai sedikitnya 770 orang. Sekitar 4.000 orang lainnya mengalami luka-luka akibat serangan Israel yang membalas serangan Hamas pada akhir pekan lalu.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Seperti, dilansir sejumlah sumber, Selasa (10/10/2023), Kementerian Kesehatan di Jalur Gaza dalam pernyataan terbaru melaporkan bahwa dari 770 warga Palestina yang tewas, 140 orang di antaranya merupakan anak-anak dan 120 orang lainnya merupakan wanita..
Sementara itu warga negara Indonesia saat konflik berlangsung berada di palestina sehingga kemenlu menyiapkan evakuasi.
Menurut Judha, bahwa situasi keamanan di lapangan tergantung lokasinya baik Palestina maupun Israel. Berdasarkan data terbaru yang diperoleh diketahui terdapat 45 WNI di Palestina yang terbagi menjadi dua posisi, yaitu 10 WNI berada di Gaza dan lainnya di Tepi Barat.
Selain itu, terdapat 230 WNI yang sedang melakukan wisata religi di berbagai titik di Israel. Namun hingga saat ini masih belum ada laporan WNI yang menjadi korban.
Kemlu meminta WNI yang memiliki rencana kunjungan ke wilayah tersebut untuk menunda dan membatalkan perjalanannya, baik ke Palestina maupun Israel hingga adanya pemberitahuan lebih lanjut.
*ib